Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan Sumpah Pemuda merupakan momen bersejarah yang menunjukkan kemampuan sebuah generasi.
Dalam video pendek yang diunggah di halaman Facebook resminya dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda pada Rabu (28/10/2020), Anies menyebut generaasi muda saat itu telah berpikir melampaui zamannya.
“Kesepakatan bahasa bersama, kesepakatan bahasa persatuan, Bahasa Indonesia, adalah sebuah terobosan yang luar biasa. Dengan Bahasa Indonesia itulah, maka pondasi persatuan dibangun. Dengan siapa saja kita bisa berbicara tanpa perlu penerjemah. Betapa kesepakatan bahasa itu menjadi simpul pengikat yang luar biasa,” kata Anies.
Selanjutnya Anies mengajak pemuda Indonesia untuk bersatu dan bangkit di tengah situasi pandemi Covid-19.
Anies menyebutkan salah satu kunci untuk merawat dan menguatkan persatuan adalah dengan menghadirkan keadilan. Sulit ada persatuan dalam ketimpangan.
“Karena itu, ini masa penuh tantangan, mari tunjukkan solidaritas. Saling tolong-menolong, gotong royong didorong. Untuk kita bisa bersama-sama membangkitkan perasaan keadilan,” kata Anies.
“Menghadirkan kepada semua perasaan kesetaraan insya Allah dengan itu maka persatuan Indonesia makin kuat dan kita makin solid untuk melewati masa pandemi ini dan menjadi bangsa yang lebih kuat, bangsa yang lebih kokoh,” pungkas Anies Baswedan. (*)
