Pandemi COVID-19 tidak hanya berdampak terhadap dunia kesehatan, tetapi juga terhadap dunia usaha. Banyak perusahaan yang melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), tetapi tidak sedikit yang tetap melakukan rekrutmen karyawan.
Salah satu perusahaan yang tetap melakukan rekrutmen karyawan adalah PT Pan Brothers Tbk.
Dalam webinar Top Business Talk #1: “Rekrut Vs PHK”, Jumat (18/09/2020) Vice CEO PT Pan Brothers Tbk Anne Patricia Sutanto mengatakan di tengah pandemi COVID-19 perusahaannya justru membuka lapangan kerja baru sebagai respons dari pivot bisnis perusahaan dalam menghadapi situasi saat ini.
“Kami belajar dari situasi yang ada dan mencoba beradaptasi dengan membuka divisi baru untuk mengerjakan pembuatan APD dan masker. Inovasi ini sangat mendongkrak pertumbuhan perusahaan. Kami juga bisa bantu pemerintah dengan tidak menghilangkan lapangan kerja bahkan menambah lapangan kerja baru,” ujar.
Di tengah situasi pandemi ini, Anne menyebutkan pentingnya mengembangkan karyawan. Hal ini agar karyawan memiliki multi skill dan kemampuan beradaptasi yang baik dan cepat.
“Pada proses pembuatan APD dan masker, ada pekerjaan tambahan yang membutuhkan SDM lebih dengan skill yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Pan Brothers bermitra dengan TopKarir dalam proses mencari dan mengembangkan tenaga kerja sesuai dengan kebutuhan kami. Bukan hanya karyawan yang sudah bekerja di Pan Brothers, calon karyawan baru yang kami cari pun harapannya bisa mengembangkan dirinya dan beradaptasi dengan cepat,” tambah Anne.
Sementara itu Anggota Dewan Pengawas (Dewas) BPJS Ketenagakerjaan M. Aditya Warman mengatakan saat ini tidak ada yang tahu pasti kapan berakhirnya pandemi COVID-19.
Ketidakpastian ini menyebabkan banyak perusahaan melakukan PHK besar-besaran dan bahkan tidak sedikit yang gulung tikar.
Padahal, menurut Aditya, masih banyak cara bagi perusahaan untuk tetap bisa bertahan di tengah situasi sulit seperti ini.
Aditya menyebutkan perusahaan perlu mengembangkan talenta kerja untuk membangkitkan perusahaan dari keterpurukan akibat pandemi COVID-19.
“Perusahaan perlu mempertimbangkan pentingnya talenta kerja sebagai aset yang menentukan bangkitnya perusahaan di tengah pandemi. Hal-hal yang perlu dilakukan adalah mengetahui spesifikasi skill yang dibutuhkan, menemukan minat dan bakat dari karyawan. Jika tidak memungkinkan secara cash flow untuk rekrut karyawan baru dengan skill baru, penting untuk perusahaan mengembangkan karyawan yang ada,” ungkapnya.
CEO TopKarir Indonesia, Bayu Janitra Wirjoatmodjo juga mengatakan bahwa PHK bukanlah satu-satunya jalan untuk menyikapi COVID-19.
Tapi kalaupun keputusannya adalah PHK untuk merekrut kembali, maka perusahaan harus betul-betul mendapatkan talenta yang bisa beradaptasi dengan kondisi pandemi saat ini.
“Di masa pandemi ini keberlangsungan bisnis harus dilakukan dengan cepat, aman, dan bergantung pada talenta muda yang efektif dan efisien yang dimiliki perusahaan. Talenta muda yang bekerja sesuai minat dan bakat, melek digital, multi tasking dan cepat beradaptasi. Selama ini Top Karir bisa bantu menemukan minat dan bakat untuk Pan Brothers Tbk. lewat fitur Tes Minat Bakat kami,” jelas Bayu.
