Presiden Joko Widodo (Jokowi) menganugerahkan tanda kehormatan kepada 71 tokoh, yang terdiri dari 46 penerima Bintang Mahaputera dan 25 penerima Bintang Jasa di Istana Negara, Jakarta, Rabu (11/10/2020).
Dalam kesempatan itu, Mantan Panglima TNI, Jenderal TNI (Purn) TNI Gatot Nurmantyo tidak hadir dalam upacara penyematan.
Padahal, Gatot Nurmantyo termasuk yang mendapatkan tanda kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana.
Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Polhukam), Mahfud MD menyatakan bahwa Gatot tidak hadir karena alasan pandemi COVID-19.
“Dari sekian yang dianugerahi Bintang Mahaputra itu ada yang tidak hadir, yaitu Bapak Gatot Nurmantyo, tapi dalam suratnya Pak Gatot Nurmantyo menyatakan menerima, ya, menerima pemberian bintang jasa,” kata Mahfud MD dalam keterangan melalui video.
Mahfud menyebutkan nantinya penghargaan kepada Gatot akan dikirimkan melalui Sekretaris Militer.
“Nanti dikirim melalui sekretaris militer, beliau mengatakan disini hanya tidak bisa hadir,” kata Mahfud.
Terkait upacara penganugerahan tanda jasa dan tanda kehormatan ini, Mahfud menjelaskan memang sengaja dipecah menjadi dua sesi.
“Ya justru karena suasana COVID disepakati pada bulan Agustus itu dulu di pecah dua, yang separuh bulan Agustus yang separuh sekarang, sehingga suasana COVID terpenuhi apa standarnya,” jelas Mahfud MD. (*)
